YAAR: Kota Tabut Perjanjian

penemuan-penemuan kuno, penggalian, fosil-fosil
Post Reply
eltsaddik
Site Admin
Posts: 974
Joined: Sun Feb 17, 2019 12:17 pm

YAAR: Kota Tabut Perjanjian

Post by eltsaddik » Fri Nov 12, 2021 2:24 am

YAAR:
Kota Tabut Perjanjian
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
YAAR (Ibrani: יער) artinya 'hutan'. Dalam kitab-kitab Perjanjian Lama biasanya kata Yaar berarti 'hutan', tapi ada satu kali nama wilayah yaitu dalam kitab Mazmur 132:6, yang merupakan kependekan dari desa atau kota kecil Kiryat-Yearim (artinya: tempat atau kampung perhutanan) yang terletak 10 kilometer arah barat dari Yerusalem.
Kiryat-Yearim (קִרְיַת-יְעָרִים, qiryat-ye'arim; bahasa Yunani: Καριαθιαριμ, bahasa Latin: Cariathiarim; bahasa Inggris: Kiriath-Jearim; "kota hutan") adalah sebuah kota di tanah Kanaan. Kota ini juga disebut dengan nama Kiryat-Ba'al, Ba'alah dan Ba'ale-Yehuda.
Perubahan nama Kiryat-Ba'al menjadi Kiryat-Yearim mengindikasikan perubahan penduduk setelah Yosua merebut tanah Kanaan dari suku-suku sebelumnya. Dasar keagamaan untuk peperangan itu dinyatakan dengan perubahan nama; nama Baal dihubungkan dengan allah orang Kanaan dan Allah Israel menyuruh Yosua dan bangsanya untuk menghapuskan penyembahan pada dewa Baal (Yosua 18:14). Yang menarik, perubahan nama tidak merujuk kepada nama YHWH, melainkan lebih menunjukkan ciri geografisnya.
Nabi Uria putra Semaya berasal dari Kiryat-Yearim dan bernubuat terhadap Yerusalem pada zaman raja Yoyakim (609-598 SM) seperti tertulis dalam Kitab Yeremia pasal 26. Raja Yoyakim menjadi marah dan bermaksud membunuhnya. Uria melarikan diri ke Mesir, tetapi ditangkap oleh pembantu-pembantu raja dan dibawa ke Yerusalem untuk dibunuh dan dikuburkan di makam yang tidak bertanda. Keturunan penduduk Kiryat-Yearim termasuk orang Yahudi yang kembali ke Yudea dari pembuangan di Babel bersama Zerubabel (Nehemia 7:29). Penulis Kitab 1 Tawarikh mencatat bahwa Sobal (keturunan Kaleb) adalah "Bapa Kiryat-Yearim", dalam artian pendiri kota ini. Artinya, kota ini direbut dan didirikan kembali oleh Sobal.
Eusebius mengatakan bahwa kota kuno itu terletak kira-kira 15 km (9.3 mi) dari Yerusalem. Pada zaman sekarang diidentifikasikan dengan Deir el-Azar (Tel Qiryat Yearim). Kota "Kiryat Ye'arim" modern sekarang terletak sekitar 10-15 kilometer (6,2 mi) di sebelah barat Yerusalem, sedikit di utara jalan raya Tel Aviv-Yerusalem. Di sebelah timur laut Kiryat Ye'arim terletak kota Arab Abu Ghosh. Kiryat Ye'arim berada pada ketinggian antara 661.8 dan 749.5 meter di atas permukaan laut.
Kiryat-Yearim mula-mula dicatat sebagai kota orang Hewi dan dihubungkan dengan orang Gibeon (Kitab Yosua pasal 9). Kota ini merupakan salah satu tempat penting untuk menandai batas wilayah suku Yehuda dan suku Benyamin (Yosua 15:9 dan Yosua 18:14, 15). Kota ini juga adalah tempat di mana Tabut Perjanjian diletakkan setelah dipindahkan dari Bet-Semes (1 Samuel 6:21-7:2). Lebih dari 60 tahun kemudian (20 tahun di bawah jajahan Filistin dan 40 tahun di bawah pemerintahan raja Saul) tabut itu dipindahkan ke Yerusalem oleh Daud dan ditempatkan di kemah di luar istananya. Nyanyian Mazmur 132, satu-satu bagian yang memuat kata YAAR, dibuat untuk memperingati pengangkutan Tabut Suci ke Yerusalem dari Kiryat-Yearim, dimana Tabut Suci berada disana sekitar 20 tahun sesudah kembali dari tanah Filistin (1 Samuel 7:12; 1 Tawarikh 13:5).
Selain sebagai kependekan dari Kiryat Yearim, ada juga yang menerjemahkan kata "Yaar" dalam Mazmur itu sebagai 'hutan'.
.
.
"Memang kita telah mendengar tentang itu di Efrata, telah mendapatnya di padang YAAR." (Mazmur 132:6)
____________________________________________
Disusun oleh Wehelmina Wowiling
Sumber:
1. Ensiklopedia Alkitab, Yaar
2. en.wikipedia/Kiryat Yearim
3. id.wikipedia/Kiryat Yearim
4. Kamus Alkitab Sabda, artikel: Kiryat Yearim
Gambar:
en.wikipedia/Kiryat Yearim
(Gambar dibawah adalah gambar peta lokasi Kiryat Yearim)
Attachments
kiryat_yearim.jpg
kiryat_yearim.jpg (40.02 KiB) Viewed 573 times

Post Reply

Return to “Arkeologi - Paleontologi”